"Frozen" adalah film animasi yang telah meraih kesuksesan luar biasa sejak dirilis oleh Walt Disney Animation Studios pada tahun 2013. Film ini tidak hanya memukau penonton dengan animasi yang indah, tetapi juga dengan cerita yang kuat tentang cinta, persaudaraan, dan penerimaan diri.
Cerita dimulai dengan Elsa dan Anna, dua putri kerajaan dari Arendelle. Elsa memiliki kekuatan magis untuk mengendalikan es dan salju, tetapi kekuatan ini menyebabkan kecelakaan yang mengisolasi dirinya dari Anna dan dunia luar. Setelah kematian orang tua mereka, Elsa harus menghadapi tanggung jawab sebagai ratu Arendelle.
Namun, pada hari penobatan Elsa, kekuatan magisnya terbongkar, membiarkan Arendelle dalam keadaan musim salju yang tak terkendali. Elsa memutuskan untuk melarikan diri ke pegunungan untuk hidup sendiri, meninggalkan Anna, Kristoff, dan manusia salju ajaib bernama Olaf untuk menyelamatkan kerajaan dan membawa Elsa pulang.
"Frozen" tidak hanya menjadi fenomena budaya dengan lagu-lagu ikonis seperti "Let It Go", tetapi juga dengan pesan-pesan kuat tentang pentingnya menerima diri sendiri, menghormati kekuatan unik kita, dan pentingnya cinta dan pengampunan dalam hubungan kita dengan orang lain.
Dengan animasi yang memukau, lagu-lagu yang tak terlupakan, dan karakter-karakter yang mendalam, "Frozen" telah mengukir tempatnya sebagai salah satu film animasi paling berpengaruh dalam beberapa dekade terakhir. Kesuksesannya melahirkan sekuel, "Frozen II", yang terus mengembangkan dunia dan karakter yang kita cintai. Dalam banyak hal, "Frozen" bukan hanya sebuah film, tetapi sebuah pengalaman yang menginspirasi dan menyentuh hati penonton dari berbagai usia di seluruh dunia.